Meningkatnya pengguna internet berimplikasi pada peningkatan eksistensi portal berita online. Dilansir dari data Kominfo tahun 2018, sebanyak 43.000 portal berita online telah beredar dan hanya 200 diantaranya yang terverifikasi sehingga media online kini bias akan post-truth. Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) menggelar SEA CHAT #23 oleh Lucia Yuriko dengan tajuk “Fenomena Post-Truth di Media Online” dengan fokus bahasan pada pemberitaan Livi Zheng dalam portal berita tirto.id.
“Post-truth adalah keadaan di mana fakta objektif kurang berpengaruh dibandingkan dengan opini atau emosional pribadi” tutur mahasiswi Ilmu Komunikasi, UPN Veteran Yogyakarta tersebut pada Rabu (11/03/2020) di Perpustakaan PSSAT UGM.