Pada 17 Juli, Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) UGM mengadakan CESASS Talk Series yang pertama dengan topik “Pembangunan Perkotaan Masa Depan di Asia Tenggara”. Acara dilaksanakan secara daring melalui Zoom dengan peserta lebih dari 40 orang. Acara tersebut menghadirkan empat pembicara, yaitu Kepala PSSAT UGM, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T.; peneliti PSSAT UGM, Dr. Arif Akhyat, M.A.; Sekretaris Asian Urban Research Association, Shippensburg University, Pennsylvania, Prof. George Pomeroy, Ph.D., AICP; dan dosen senior Vietnamese-German University dan tim penyelenggara 16th Asian Urban Conference, Dr. Le Thi Thu Huong. Acara ini dimoderatori oleh peneliti PSSAT UGM, Drs. Muhadi Sugiono, M.A.
[Yogyakarta, 11 Juli 2023] – Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) Universitas Gadjah Mada (UGM), Indonesia menyelenggarakan pembukaan Program MMAT 2023 Summer Course dengan tema “Asia Tenggara dalam Dinamika Indo-Pasifik”. Acara ini didukung oleh Kantor Urusan Internasional (KUI) UGM dan Department of Education and Future Design, Tamkang University, Taiwan.
Program MMAT Summer Course tahun ini merupakan platform pendidikan utama yang dirancang untuk mendorong pertukaran pengetahuan dan mempromosikan pemahaman yang lebih dalam tentang dinamika geopolitik di kawasan Indo-Pasifik, dengan fokus khusus pada Asia Tenggara. Program ini menyatukan dosen dan peneliti terkemuka dari seluruh dunia, memberikan kesempatan langka bagi peserta untuk terlibat dengan para ahli di lapangan dan mendapatkan wawasan berharga tentang tantangan dan peluang kawasan ini.
Pada Senin (10/07/2023), Pusat Studi Sosial Asia Tenggara Universitas Gadjah Mada (PSSAT UGM) menyambut kedatangan 24 mahasiswa National Cheng Chi University (NCCU), Taiwan sekaligus membuka program Southeast Asian Culture and Language Training Program (SEA-GATE) 2023.
Atas nama Kepala PSSAT UGM, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Drs. Muhadi Sugiono, M.A. menyambut dan membuka secara resmi program SEA-GATE NCCU 2023 (10—24 Juli 2023). “Di Indonesia, kalian bisa berbicara dengan semua orang, dan mereka akan suka, terutama ketika mereka bertemu dengan orang asing yang bisa berbicara bahasa Indonesia. Gunakan kesempatan ini sebaik mungkin untuk meningkatkan pemahaman mengenai budaya dan kemampuan berbahasa Indonesia kalian,” ucapnya.
Pada Kamis (15/06/2023), dilaksanakan paparan laporan pendahuluan kegiatan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Terhadap Penyelenggaraan Pelayanan Prasarana Wilayah Kota Yogyakarta Tahun 2023, bertempat di Ruang Pilar Utama Lantai 1 Dinas PUPKP Kota Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta dengan Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) Universitas Gadjah Mada.
Tim terdiri atas:
Koordinator: Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T.
Dengan berakhirnya jabatan Prof. Dr.phil. Hermin Indah Wahyuni, M.Si. sebagai Kepala Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) UGM periode 2015-2022 yang selanjutnya mulai dengan tgl 1 April 2023 jabatan diemban oleh Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., maka pada hari Senin, 22 Mei 2023, dilaksanakan acara penyerahan laporan kegiatan dan keuangan. Acara yang diselenggarakan di lantai 1 Kantor PSSAT UGM ini dihadiri oleh Prof. Dr.phil. Hermin Indah Wahyuni, M.Si. (Kepala PSSAT UGM periode 2015-2022), Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T. (Kepala PSSAT UGM periode 2022-2025), Drs. Muhadi Sugiono, M.A. (Plt. Kepala PSSAT UGM periode 2011-2015), beserta seluruh staf PSSAT UGM.
Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Geografi Perkotaan dari Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada. Pidato pengukuhan dilaksanakan pada hari Selasa 16 Mei 2023 di Balai Senat Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta dengan judul “Ruang Kota Masa Depan: Implementasi Konsep Smart City untuk Smart Sustainable Urban Development”.
Pada pidatonya, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T. menyampaikan pemikiran terkait dengan ruang, geografi perkotaan, dan pengelolaan perkotaan dengan mengakomodasi lompatan kemajuan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) atau Information Communication and Technology (ICT) serta penerapan konsep kota cerdas (smart city) untuk pengembangan perkotaan berkelanjutan yang smart (smart sustainable urban development). Disamping dalam pidatonya Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T. menyampaikan bahwa: “Perubahan konsep ruang, pergerakan, dan desentralisasi lokasi akibat pemanfaatan TIK telah merubah konsep ruang dan pergerakan yang selama ini didominasi oleh ruang fisik dan bergeser ke pemanfaatan ruang virtual.” Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T. juga mengatakan bahwa: “Praxis menunjukkan pada era TIK, jarak fisik atau jarak geografis tidak lagi menjadi faktor dalam hubungan antar manusia. Disrupsi TIK telah menggeser beberapa teori dan konsep terkait dengan space, place, location, distance, distribution, interaction in space, spatial relation, spatial interaction, dan change in space.”
Pada Selasa (28/03/2023), Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Gadjah Mada bernama Shynna Nor M. Siawan mempresentasikan proyek advokasinya yang bertajuk “Ketentuan Larangan FGM (Sunat Perempuan) dari Indonesia ke Dunia Global”. Kegiatan Sharing Session merupakan bagian dari program magang di Pusat Studi Sosial Asia Tenggara Universitas Gadjah Mada. Ia membagikan topik ini karena ingin menyebarkan kesadaran bahwa FGM telah menjadi isu besar di dunia.
Di awal paparannya, Shynna mengatakan bahwa Female Genital Mutilation (FGM) atau Sunat Perempuan adalah tradisi kuno menghilangkan alat kelamin luar perempuan (dilakukan pada anak-anak) tanpa resep dokter. Biasanya ini terjadi di negara-negara mayoritas berpenduduk Islam seperti Indonesia, Brunei, Malaysia, Filipina, Afrika, dll. Mereka melakukan FGM untuk beberapa alasan seperti menjaga kesucian, kebersihan, dan pengendalian hasrat seksual dari wanita. Sayangnya, praktik ini telah diturunkan dari generasi ke generasi. Banyak perempuan muda akhirnya mempraktekkan FGM karena mereka telah diindoktrinasi bahwa itu adalah hal yang benar untuk dilakukan.
Pada tanggal 15 Maret 2023, peserta magang mahasiswa PSSAT mengadakan sharing session yang dilaksanakan tiap minggu di Bangunan PAU. Putu Prisca Lusiani, mahasiswi pascasarjana Departemen Hubungan Internasional Fisipol UGM, secara sukarela menjadi pembicara pada sesi minggu ini, dengan tajuk “Indonesia’s Chairmanship in ASEAN 2023: What to Expect?” Ia menganggap topik yang diangkat relevan sebab Indonesia merupakan negara anggota ASEAN paling besar. Oleh karenanya, negara anggota lainnya berharap kepada Indonesia untuk dapat menyelesaikan pelbagai permasalahan yang terjadi selama beberapa dasawarsa belakangan, termasuk ketidakstabilan politik di Myanmar.
Pada tanggal 15 Maret 2023, peserta magang mahasiswa PSSAT mengadakan sharing session yang dilaksanakan tiap minggu di Bangunan PAU. Putu Prisca Lusiani, mahasiswi pascasarjana Departemen Hubungan Internasional Fisipol UGM, secara sukarela menjadi pembicara pada sesi minggu ini, dengan tajuk “Indonesia’s Chairmanship in ASEAN 2023: What to Expect?” Ia menganggap topik yang diangkat relevan sebab Indonesia merupakan negara anggota ASEAN paling besar. Oleh karenanya, negara anggota lainnya berharap kepada Indonesia untuk dapat menyelesaikan pelbagai permasalahan yang terjadi selama beberapa dasawarsa belakangan, termasuk ketidakstabilan politik di Myanmar.
Jumat lalu (3/3), mahasiswa magang PSSAT UGM melaksanakan agenda mingguan yang biasa disebut “sharing session”. Pengisi atau presenter pada sesi kali ini adalah Wiweko Rahadian Abyapta, mahasiswa jenjang S1 asal Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada. Dalam kesempatan kali ini, Wiweko menghadirkan topik berjudul “Sustainable Agriculture in the Philippines” yang dibahas dari perspektif kebijakan. Topik ini berhasil memenangkannya dalam kompetisi Best Policy Paper di ajang Young ASEAN Leaders Policy Initiative 2023 yang diadakan awal Februari kemarin.