CESASS UGM menyambut perwakilan dari Asian School of Business-MIT Sloan School of Management, Malaysia
Yogyakarta, 20 Januari 2025 – Center for Southeast Asian Social Studies (CESASS) Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan delegasi dari Asian School of Business (ASB)-MIT Sloan School of Management yang dipimpin oleh Assoc. Prof. Dr. Melati Nungsari, Faculty Director of the ASEAN Research Center. Mendampingi beliau adalah Ibu Shre Maha Manohar, Research & Communications Executive, dan Ibu Zahara. Kunjungan ini menandai langkah penting dalam mendorong pertukaran akademis dan menjajaki peluang kolaboratif antara kedua institusi.
Asian School of Business (ASB), yang didirikan oleh Bank Sentral Malaysia bekerja sama dengan MIT Sloan School of Management yang bergengsi, diakui secara internasional untuk pendidikan bisnis pascasarjana yang inovatif. Meskipun mahasiswa ASB mendapatkan keuntungan dari afiliasi dengan MIT, mereka tidak secara otomatis terdaftar sebagai mahasiswa MIT. Namun, ASB menawarkan Program 1+1, yang memungkinkan mahasiswa untuk menghabiskan satu tahun di ASB dan satu tahun tambahan di MIT. Untuk masuk ke program ini, mahasiswa harus mendaftar secara terpisah dan memenuhi kriteria seleksi yang ketat dari MIT.
Memperluas Kemitraan dalam Pendidikan dan Penelitian
Selama kunjungan tersebut, perwakilan dari ASB dan CESASS saling bertukar wawasan mengenai program, inisiatif penelitian, dan perkembangan kelembagaan masing-masing. Kunjungan ini menggarisbawahi komitmen berkelanjutan CESASS UGM untuk memperkuat jaringan akademik regional dan global, yang semakin memperkuat perannya sebagai pusat untuk memajukan ilmu sosial di Asia Tenggara. Kedua institusi menyatakan optimisme mereka untuk memanfaatkan keahlian bersama mereka untuk mendorong inovasi dan berkontribusi pada pertumbuhan kawasan.
PSSAT UGM selenggarakan The 17th International Asian Urbanization Conference
Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT)/Center for Southeast Asian Social Studies (CESASS) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tanggal 14-16 Januari 2025 telah menyelenggarakan 17th International Asian Urbanization Conference (IAUC) bertema “Rethinking Sustainable Urban Development and Urban Futures in the Digital Age” yang berlangsung di Hotel Prime Plaza Sanur, Bali. Sebagai chair IAUC adalah Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Kepala PSSAT UGM. Kegiatan didukung oleh Asian Urban Research Association (AURA) dan Fakultas Geografi UGM, Konferensi ini berhasil menarik perhatian akademisi internasional, dengan total 59 abstrak, 31 presenter dan 6 peserta yang berasal dari 9 negara, yaitu Indonesia, Amerika Serikat, Jerman, Rumania, Prancis, Korea Selatan, Malaysia, Jepang, dan Taiwan.
Konferensi ini menghadirkan para pakar internasional sebagai keynote speaker, yaitu Prof. George Pomeroy (Executive Director of AURA, Professor of Geography and Earth Science, Shippensburg University), Prof. Dr. Rini Rachmawati (Director of CESASS UGM, Professor of Urban Geography, UGM), Prof. Frauke Kraas (Coordinator of Forum for Urban Future in Southeast Asia, Professor in Urban Development, University of Cologne), dan Prof. Emeritus Dr. Debnath Mookherjee (Professor of Geography, College of the Environment, Western Washington University) yang hadir melalui video. Selain itu, konferensi ini juga menghadirkan invited speaker yaitu Prof. Liliana Dumitrache (Professor of Human and Economic Geography, University of Bucharest) dan Prof. Yves Boquet (Professor of Transportation Geography, University of Bourgogne).
Opening remarks disampaikan oleh Director of CESASS Prof. Rini Rachmawati selaku chair dilanjutkan oleh Prof. George Pomeroy Director of AURA dan Dr. Danang Sri Hadmoko, Dekan Fakultas Geografi UGM, melalui pesan video. Selain sesi presentasi ilmiah yang membahas berbagai isu strategis pembangunan perkotaan berkelanjutan, konferensi ini juga menjadi platform penting untuk memperkuat koneksi dan kolaborasi akademik internasional antara pembicara, presenter, dan peserta.
Selanjutnya peserta konferensi mengikuti kegiatan field trip untuk mempelajari langsung praktik pembangunan perkotaan berkelanjutan di Bali. Melalui acara ini, selaku host CESASS UGM berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menguatkan dan memperluas kolaborasi antar negara di Asia Tenggara dan lainnya serta menjawab tantangan pembangunan perkotaan dan sosial yang berkelanjutan di era digital.
Kepala Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) UGM menjadi pembicara pada acara Global Immersion Guarantee (GIG) Program UGM, ACICIS, and Monash University
Kepala Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) UGM, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., menjadi pembicara pada acara Global Immersion Guarantee (GIG) Program UGM, ACICIS, and Monash University, pada tanggal 10 Januari 2025. Beliau menyampaikan materi “Urbanization, Smart City, and Cases of Indonesia (IKN and Kali Code)”.
Acara tersebut dihadiri oleh mahasiswa dan dosen pengajar dari Monash University.
CESASS UGM Menyambut Kunjungan Pimpinan Harvard-Yenching Institute
Yogyakarta, 19 Desember 2024 – Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (CESASS) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyambut kedatangan Prof. James Robson, Direktur Harvard-Yenching Institute (HYI), dan Dr. Ruohong Li, Associate Director HYI. Kunjungan ini menjadi langkah strategis bagi HYI, yang selama ini berfokus pada Asia Timur, untuk memperluas koneksi dan inisiatif akademiknya ke wilayah Asia Tenggara. HYI merupakan institusi yang mendukung pengembangan akademik di bidang ilmu sosial dan humaniora di Asia. Institusi ini juga menjadi tuan rumah bagi Visiting Scholars dan Fellows melalui program penelitian yang didanai penuh di Harvard University.
Kunjungan dimulai dengan acara penyambutan di Indonesia Room, Perpustakaan CESASS UGM. Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Direktur CESASS UGM, bersama staf CESASS menyambut delegasi HYI. Sesi ini diawali dengan pemaparan Prof. Rini mengenai profil dan kegiatan CESASS, yang kemudian dilanjutkan dengan presentasi Prof. Robson dan Dr. Li mengenai misi HYI dan tujuan kunjungan mereka ke CESASS. Diskusi meliputi berbagai topik, termasuk kegiatan CESASS yang sedang berlangsung dan kondisi akademik dosen UGM, terutama terkait tingkat pendidikan mereka.
Selanjutnya, delegasi HYI melanjutkan kunjungan ke Ruang Sidang 2, Balairung UGM, untuk bertemu dengan perwakilan Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, CESASS, ASEAN Studies Center (ASC) UGM, Departemen Hubungan Internasional, dan DKRG. Diskusi dalam sesi ini menyoroti tiga poin utama.
Pertama, HYI mendorong dosen UGM untuk memanfaatkan Program Visiting Scholars, yaitu program penelitian selama 10 bulan yang didanai penuh oleh HYI. Kedua, HYI merekomendasikan dosen UGM yang masih bergelar master untuk mengikuti Program PhD Double Degree yang ditawarkan bersama oleh National University of Singapore (NUS) dan HYI, yang juga didanai penuh.
Ketiga, UGM mengusulkan kerja sama dengan HYI dalam penyelenggaraan ASEAN University Network (AUN) Summer Camp 2025, di mana UGM akan bertindak sebagai tuan rumah. Prof. Robson menyambut baik usulan ini, dan kedua pihak sepakat untuk melakukan koordinasi internal lebih lanjut.
CESASS UGM Gelar GEO-PW Webinar Series #5 dan FGD tentang Kota Berkelanjutan yang Cerdas bertajuk “Creative, Innovative, and Smart Sustainable City Concept for the Capital City”
Yogyakarta, 3 Desember 2024 – Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan GEO-PW Webinar Series Pembangunan IKN #5 dan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Creative, Innovative, and Smart Sustainable City Concept for the Capital City.” Kegiatan ini merupakan bagian dari Riset Kolaborasi Indonesia (RKI) yang didukung oleh Smart City, Village, and Region Study Group dan Urban Development Study Group Fakultas Geografi UGM.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring dan diawali dengan sambutan dari Dekan Fakultas Geografi UGM, Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc., serta Kepala PSSAT UGM, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T. Webinar ini menghadirkan tiga pembicara utama dari Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN). Sesi pertama diisi oleh Prof. Mohammed Ali Berawi, M.Eng.Sc., Ph.D., Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital, yang membahas inovasi berkelanjutan dan digital. Sesi kedua menghadirkan Mia Amalia, S.T., M.Si., Ph.D., Deputi Bidang Perencanaan dan Pertanahan, yang memaparkan pengelolaan strategis pertanahan di IKN. Sesi terakhir disampaikan oleh Drs. H. Alimuddin, M.Si., Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat, yang membahas strategi pemberdayaan sosial untuk mendukung inovasi di ibu kota.
Setelah sesi webinar, acara dilanjutkan dengan FGD RKI Tahun 2024. Diskusi ini melibatkan tim peneliti yang terdiri dari berbagai institusi, yaitu UGM, Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Universiti Sains Malaysia (Malaysia), dan University of Yangon (Myanmar). Tim riset yang dipimpin oleh Prof. Dr. Rini Rachmawati memaparkan hasil penelitian yang sedang berlangsung sebelum berinteraksi dengan panel ahli.
Tim peneliti Riset Kolaborasi Indonesia tahun 2024 yang terlibat dalam FGD ini, yaitu:
- Prof. Ir. Dana Indra Sensuse, M.LIS., Ph.D. (UI)
- Dr.techn. Wikan Danar Sunindyo, S.T., M.Sc. (ITB)
- Galuh Syahbana Indraprahasta, S.T., M.Si., Ph.D. (BRIN)
- Assc. Prof. Dr. Khoo Suet Leng (Universiti Sains Malaysia)
- Prof. Dr. Khin Khin Soe (University of Yangon, Myanmar)
Panel ahli yang memberikan tanggapan, antara lain Dr. Phil. Hendricus Andy Simarmata, ST, M.Si. (Ketua Ikatan Ahli Perencana Indonesia) dan Prof. Dr.sc.agr. Iwan Rudiarto, S.T., M.Sc. (UNDIP). Kontributor internasional seperti Dr. Lim Seng Boon (Universiti Teknologi MARA) dan Zin Mar Aye (ASEAN Smart Cities Network) turut memperkaya diskusi dengan perspektif perbandingan.
Kegiatan ini dihadiri oleh lebih dari 70 partisipan online yang terdiri dari para ahli, peneliti, dan mahasiswa secara umum.
PSSAT UGM Gelar Diseminasi Hasil Survei Kepuasan Masyarakat terhadap Pelayanan Infrastruktur Kota Yogyakarta Tahun 2024
Yogyakarta, 26 November 2024 — Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar acara diseminasi hasil Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) terhadap Pelayanan Infrastruktur Kota Yogyakarta Tahun 2024. Kegiatan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta, bertujuan untuk memaparkan temuan dan rekomendasi guna meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.
Bertempat di lantai 2 Gedung PSSAT UGM, acara dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Kepala PSSAT UGM sekaligus Ketua Tim SKM Kota Yogyakarta Tahun 2024. Hadir sebagai narasumber adalah Umi Akhsanti, S.T., M.T. (Kepala DPUPKP Kota Yogyakarta), Erna Susanti, S.E. (Sekretaris DPUPKP Kota Yogyakarta), dan Nini Yuniarti, S.E. (Perencana Ahli Muda DPUPKP Kota Yogyakarta). Kegiatan ini juga dihadiri oleh para asisten dan surveyor yang sebagian besar merupakan mahasiswa Magister Perencanaan Wilayah UGM.
Dalam kesempatan tersebut, Prof. Rini memaparkan hasil dan temuan utama survei yang diperoleh dari data lapangan. Pemaparan tersebut menyoroti kekuatan serta beberapa aspek yang perlu ditingkatkan dalam pelayanan infrastruktur kota. Selain itu, rekomendasi spesifik disampaikan kepada DPUPKP Kota Yogyakarta, berfokus pada langkah-langkah strategis yang dapat diambil untuk mengatasi tantangan yang ditemukan serta meningkatkan kepuasan masyarakat.
Setelah pemaparan, perwakilan dari DPUPKP memberikan tanggapan terhadap hasil survei, menerima masukan yang diberikan, dan menyatakan komitmen untuk menindaklanjuti rekomendasi secara kelembagaan. Hasil survei ini diharapkan menjadi tolok ukur dalam evaluasi kinerja serta dasar perbaikan bagi DPUPKP dalam memberikan pelayanan infrastruktur kepada masyarakat Kota Yogyakarta.
Acara diseminasi ini merupakan bentuk komitmen PSSAT UGM dalam menjembatani hasil penelitian akademik dengan pembuatan kebijakan dan peningkatan pelayanan publik. Melalui kolaborasi antara akademisi dan pemerintah daerah, PSSAT UGM terus berkontribusi dalam menciptakan solusi berbasis data untuk menjawab tantangan masyarakat.
PSSAT UGM Selenggarakan General Discussion: The Impact of the BRICS Factor on Contemporary Prospects on Indonesia-Russia Relations
Yogyakarta, 20 November 2024 — Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) UGM dengan sukses menyelenggarakan diskusi umum daring bertajuk “The Impact of the BRICS Factor on Contemporary Prospects on Indonesia-Russia Relations”. Acara ini membahas pengaruh BRICS (Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) terhadap geopolitik global serta implikasinya bagi hubungan Indonesia dengan Rusia.
Drs. Muhadi Sugiono, M.A. dari PSSAT UGM, sebagai salah satu pembicara, berdiskusi bersama Dr. Luqman-nul Hakim dari Institute of International Studies, Universitas Gadjah Mada, dan Dr. Ekaterina Koldunova dari ASEAN Centre di MGIMO University, Rusia. Diskusi ini memberikan wawasan mendalam tentang BRICS sebagai platform kerja sama internasional, dengan menekankan potensinya untuk menangani isu-isu global mendesak serta mendorong kerja sama bilateral antar negara anggotanya.
Acara ini mendapat sambutan hangat dan partisipasi aktif dari mahasiswa Moscow State Institute of International Relations (MGIMO University) serta berbagai fakultas di Universitas Gadjah Mada. Pertanyaan dan komentar yang disampaikan oleh peserta memperkaya diskusi, menunjukkan pentingnya keterlibatan akademik dalam merumuskan kebijakan masa depan dan hubungan internasional.
Beberapa topik utama yang dibahas mencakup potensi BRICS sebagai penyeimbang kerangka global yang didominasi negara-negara Barat, peluang yang ditawarkan bagi Indonesia dan Rusia untuk memperkuat kemitraan mereka, serta pentingnya mendorong kerja sama multilateral guna menghadapi tantangan bersama seperti perubahan iklim dan kesenjangan ekonomi.
Sesi ini ditutup dengan seruan untuk mengadakan diskusi akademik dan kebijakan lebih lanjut, guna mengeksplorasi strategi konkret dalam memaksimalkan potensi BRICS untuk meningkatkan hubungan antara Indonesia dan Rusia. Diskusi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal menuju kolaborasi yang lebih erat antara kedua negara dalam kerangka BRICS dan forum internasional lainnya.
PSSAT UGM Mengadakan Research Publication and Journal Management Training
Yogyakarta, 22 Oktober 2024 – Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (CESASS) UGM mengadakan Pelatihan Publikasi Riset dan Pengelolaan Jurnal pada hari Selasa (22/10). Acara ini menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam publikasi akademik serta pengelolaan jurnal ilmiah.
Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala CESASS UGM, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya penguasaan proses diseminasi riset melalui publikasi jurnal berkualitas tinggi.
Pelatihan ini menghadirkan Prof. Liliana Dumitrache, Editor-in-Chief Human Geographies: Journal of Studies and Research in Human Geography dari University of Bucharest. Prof. Liliana membagikan pengalaman dalam mengelola jurnal yang terindeks SCOPUS, serta memberikan wawasan praktis mengenai strategi editorial dan praktik terbaik untuk meningkatkan exposure dan dampak akademis jurnal.
Acara ini dihadiri oleh kepala, staf, dan peserta magang internasional CESASS UGM, yang semakin memperkuat komitmen CESASS dalam mendukung keunggulan akademik dan kolaborasi penelitian.
Kepala Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (PSSAT) Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Berpartisipasi dalam Talkshow Hari Habitat dan Hari Kota Dunia 2024 tentang Kota Cerdas
Yogyakarta, 19 Oktober 2024 – Kepala Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (CESASS) UGM, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., menjadi pembicara dalam talkshow bertajuk “Better Urban Future: Implementasi Kota Cerdas”. Acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Habitat dan Hari Kota Dunia 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (KemenPUPR) di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) UGM. Dalam paparannya, Prof. Rini membahas peran krusial implementasi kota cerdas dalam mendukung masa depan perkotaan yang lebih baik, dengan menekankan pentingnya perencanaan kota yang berkelanjutan dan inovatif.
Acara ini menjadi wadah bagi para ahli, pejabat pemerintah, dan akademisi untuk berbagi wawasan tentang inovasi perkotaan serta menghadapi tantangan dalam perencanaan kota modern. Diskusi tersebut juga menyoroti pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan guna mewujudkan kota yang inklusif, efisien, dan siap menghadapi masa depan.
Partisipasi CESASS UGM dalam kegiatan ini mencerminkan komitmennya untuk berkontribusi dalam pembahasan tentang pengembangan perkotaan dan praktik berkelanjutan di Asia Tenggara dan dunia.
Kepala Pusat Studi Sosial Asia Tenggara (CESASS) Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Membahas Implementasi Kota Cerdas di Ibu Kota Nusantara dalam Workshop Universitas Sebelas Maret untuk Mata Kuliah “Praktik Perencanaan Kota Cerdas”
Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T., Kepala PSSAT UGM dan Ketua Minat Studi Pembangunan Wilayah Magister Geografi UGM, berkesempatan menjadi pembicara dalam workshop Mata Kuliah “Praktek Perencanaan Kota Cerdas” di Universitas Sebelas Maret pada 9 Oktober 2024. Dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Magister Perencanaan Wilayah dan Kota Fakultas Teknik UNS ini, beliau menyampaikan topik menarik tentang “Penerapan Konsep Kota Cerdas di Ibu Kota Nusantara (IKN).”