Sebagai salah satu bentuk kerja sama antara PSSAT UGM dengan Universitas Freiburg, Prof. Dr. Judith Schlehe ditemani oleh peneliti dari PSSAT UGM Dr. Vissia Ita Yulianto membagikan ilmu mereka dalam bentuk workshop (08/03/18). Workshop yang diadakan di Ruang Indonesia Perpustakaan PSSAT UGM ini mengusung topik mengenai pengelolaan sampah yang masih menjadi salah satu masalah di Indonesia. Hal ini tentu sangat berpengaruh dengan stabilitas, termasuk stabilitas ekosistem bawah laut. Maka dari itu, penelitian ini mengambil studi kasus penelitian di wilayah maritim selatan di Yogyakarta yang termasuk bagian dari Kabupaten Gunung Kidul dengan judul “Waste, Worldview, Morality: An Inclusive Approach”.
Penelitian ini berangkat dari pemasalahan di Indonesia yang merupakan negara terbesar kedua dalam kontribusinya terhadap polusi di wilayah maritim setelah Tiongkok. Dengan pendekatan inklusif, penelitian ini menyelaraskan sudut pandang pengelolaan sampah dari segi masyarakat, ekonomi, dan pandangan dunia. Setelah melakukan observasi dan pengambilan data, ditemukan bahwa masyarakat yang tinggal di desa ini menyetujui bahwa sampah merupakan salah satu masalah, tetapi kontribusi dan kesadaran mereka masih sangat lemah.
Sampai saat ini penanganan masyarakat terhadap sampah hanya terbatas pada menjual sampah ke tukang rongsok dan membuang sampah di tempat pembuangan sampah. Sistem Bank sampah sudah dikenalkan di masyarakat, tetapi partisipasi mereka masih sangat kurang. Diskusi hasil penelitian ini ditutup dengan menarik kesimpulan bahwa kesuksesan akan program penanganan sampah dilihat dari kekuatan antara pembuat kebijakan, partisipasi ari pemerintah dan pemahaman dari masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian alam khususnya wilayah maritim selatan dengan mengurangi jumlah pemakaian plastik dalam kehidupan sehari-hari. (Imam Al Rezki)